Selasa, 03 Maret 2009

PERJAMUAN CINTA

BANGUNLAH, Cintaku.
Bangun!
Kerana jiwaku mengalu-alumu dari dasar laut,
dan menawarkan padamu sayap-sayap di atas gelombang yang mengamukBangunlah,
kerana sunyi telah menghentikan derap kaki kuda dan langkah para pejalan kaki.
Rasa kantuk telah memeluk roh setiap laki-laki, sementara aku terbangun sendiri,
rasa rindu membukakan kertas surat tidurku.
Cinta membawaku dekat denganmu, namun kebimbangan melemparkan diriku menjauh darimu.
Aku telah membuang bukuku,
kerana keluhku mengunci kata-kata dan desah nafasku meninggalkan tempat tidurku,
Cintaku,
kerana takut pada hantu lupa yang berada di balik selimut.
Aku telah membuang bukuku,
kerana keluhku mengunci kata-kata dan desah nafasku meninggalkan halaman buku yang kosong di depan mataku!Bangun,
bangunlah,
Cintaku dan dengar diriku!
Aku mendengarkanmu,
Cintaku!
Aku mendengar panggilanmu dari lautan lepas dan merasakan lembutnya sentuhan sayapmu. Aku telah jauh dari ranjangku,
beranjak ke tanah lapang, hingga embun membasahi kaki dan bajuku.
Di sinilah aku berdiri,
dibawah bunga-bunga pohon badam
panggilan jiwamu.
Bicaralah padaku, Dan biarkan nafasmu menghirup angin gunung yang datang padaku dari lembah-lembah Cinta.
Bicaralah.
Tak ada yang akan mendengar selain diriku.
Malam telah melarutkan semua manusia ditempat tidurnya.
Syurga telah menyulam cahaya rembulan dan menghamparkannya ke seluruh daratan Lebanon,
Cintaku.
Syurga telah meriasnya dengan bayangan malam,
jubah tebal membentang dihembus asap dari cerobong kain,
dihembus nafas kemari, dan mengelarnya di telapak kota,
Cintaku.
Para penduduk telah pulas menganyam mimpi di ubun-ubunnya di tengah pohon-pohon kenari. Jiwa mereka mempercepatkan langkah mengejar negeri mimpi,
Cintaku.
Lelaki-lelaki longlai menggendong emas,
dan tebing curam yang akan dilalui melemaskan lutut mereka.
Mata mereka mengantuk kerana dililit kesulitan dan ketakutan.
Mereka melemparkan tubuh ke tempat tidur sebagai tempat berlindung dari hantu-hantu yang menakutkan dan mengerikan,
Cintaku.
Hantu-hantu dari masa lalu berkeliaran di lembah-lembah.
Jiwa para raja melintasi bukit-bukit.
Fikiranku yang berhias kenangan menyingkap kekuatan bangsa Chaldea,
kemegahan Arab.
Di lorong-lorong gelap,
jiwa-jiwa pencuri yang tegap berjalan,
muncung-muncung nafsu ular berbisa muncul dari celah-celah benteng,
dan rasa sakit berdengung kematian,
muntah-muntah sepanjang jalan.
Kenangan menyingkap tabir kelupaan dari mataku dan nampaklah Sodom yang menjijikkan, serta dosa-dosa Gomorah.
Ranting-ranting berayun-ayun,
Cintaku,
dan desirnya bertemu dengan alunan anak sungai di lembah.
Syair-syair Sulaiman,
nada kecapi Daud dan lagu Ishak Al-Mausaili terngiang-ngiang di telinga kami.
Jiwa anak-anak yang lapar di penginapan menggelupur,
ibunya mengeluh di atas kamar kesedihan,
dan kekecewaan telah jatuh dari langit.
Mimpi-mimpi kebimbangan melanda hati yang lemah.
Aku mendengar rintihan pahitnya.
Semerbak bunga melambai seiring nafas pohon-pohon cedar.
Terbawa angin sepoi-sepoi menuju perbukitan,
harum itu mengisi jiwa dengan kasih sayang dan meniupkan kerinduan untuk terbang.
Tetapi racun dari rawa-rawa jug berkelana mengepul bersama penyakit.
Seperti panah rahsia yang tajam,
racun itu telah menembusi perasaan dan meracuni udara.
Tanpa kusedari matahari telah mengilaukan cahaya pagi,
Cintaku,
dan jari-jari timur yang lentik menimang mata-mata orang yang terlelap.
Cahaya itu memaksa mereka untuk membuka daun jendela dan menyelak hati dan kemenangan.
Desa-desa,
yang sedang tertidur dalam damai dan tenang di pundak-pundak lembah,
bangun,
loceng-loceng berdenting memenuhi angkasa sebagai panggilan untuk mula berdoa.
Dan dari gua-gua,
gema-gema juga berdengung,
seolah-olah seluruh alam sedang berdoa bersama-sama dengan khusyuknya.
Anak-anak sapi telah keluar dari kandangnya,
biri-biri dan kambing meninggalkan bangsalnya untuk menuai rumput yang berembun dan berkilatan cahaya.
Penggembalanya mengikuti dari belakang sambil mengamatinya di balik lelalang.
Di belakangnya lagi gadis-gadis bernyanyi seperti burung menyambut pagi.
Kini tangan siang hari yang perkasa terbaring di atas kota.
Tirai telah diselak dari jendela dan pintu pun terbuka.
Mata yang penat dan wajah lesu para penjahit telah siap di tempat kerjanya.
Mereka merasakan kematian telah melanggar batas kehidupan mereka,
dan riak muka yang layu mempamerkan ketakutan dan kekecewaan.
Di jalanan padat dengan jiwa-jiwa yang tamak dan tergesa-gesa,
dan di mana-mana terdengar desingan besi,
pusingan roda dan siulan angin.
Kota telah menjadi arena pertempuran di mana yang kuat menindas yang lemah dan si kaya mengeksploitasi dan menguasai si miskin.
Betapa indah hidup ini,
Cintaku,
seperti hati penyair yang penuh dengan cahaya dan kelembutan hati.
Dan betapa kerasnya hidup ini.....
Seperti dada penjahat, yang selalu bedebar-debar karena rasa bimbang dan takut....




Senin, 02 Maret 2009

Arti CINTA

kenapa kita menutup mata ketika kita tidur?
ketika kita menangis?
ketika kita membayangkan?
itu karena hal terindah di dunia tdk terlihat
ketika kita menemukan seseorang yangkeunikannya sejalan dengan kita, kita bergabungdengannya dan jatuh ke dalam suatu keanehanserupa yang dinamakan cinta...
Ada hal2 yang tidak ingin kita lepaskan, seseorang yang tidak ingin kita tinggalkan, tapi melepaskan bukan akhir dari dunia, melainkan suatu awal kehidupan baru, kebahagiaan ada untuk mereka yang tersakiti, mereka yang telah dan tengah mencari danmereka yang telah mencoba...
karena merekalah yang bisa menghargai betapapentingnya orang yang telah menyentuh kehidupanmereka...
Cinta yang sebenarnya adalah ketika kamumenitikan air mata dan masih peduli terhadapnya, adalah ketika dia tidak memperdulikanmu dankamu masih menunggunya dengan setia...
Adalah ketika di mulai mencintai orang lain dan kamu masih bisa tersenyum dan berkata
” aku turut berbahagia untukmu ”
Apabila cinta tidak bertemu bebaskan dirimu, biarkan hatimu kembali ke alam bebas lagi...
Kau mungkin menyadari, bahwa kamu menemukan cinta dan kehilangannya, tapi ketika cinta itu matikamu tidak perlu mati bersama cinta itu.
Orang yang bahagia bukanlah mereka yang selalumendapatkan keinginannya, melainkan merekayang tetap bangkit ketika mereka jatuh, entahbagaimana dalam perjalanan kehidupan...
kamu belajar lebih banyak tentang dirimu sendiridan menyadari bahwa penyesalan tidakseharusnya ada, cintamu akan tetap di hatinya sebagai penghargaan abadi atas pilihan2 hidupyang telah kau buat.
Teman sejati, mengerti ketika kamu berkata
” akulupa ….”
Menunggu selamanya ketika kamu berkata
”tunggu sebentar ”
Tetap tinggal ketika kamu berkata
” tinggalkan akusendiri ”
Mebuka pintu meski kamu belum mengetuk danbelum berkata
” bolehkah saya masuk ? ”
Mencintai juga bukanlah bagaimana kamu melupakan dia bila ia berbuat kesalahan, melainkan bagaimana kamu memaafkan...
Bukanlah bagaimana kamu mendengarkan,melainkan bagaimana kamu mengerti...
Bukanlah apa yang kamu lihat, melainkan apa yang kamu rasa, bukanlah bagaimana kamu melepaskan melainkan bagaimana kamu bertahan...
Mungkin akan tiba saatnya di mana kamu harus berhenti mencintai seseorang, bukan karena orang itu berhenti mencintai kita melainkan karena kita menyadari bahwa orang iu akan lebih berbahagia apabila kita melepaskannya...
kadangkala, orang yang paling mencintaimu adalah orang yang tak pernah menyatakan cinta ke padamu, karena takut kau berpaling dan memberi jarak, dan bila suatu saat pergi, kau akan menyadari bahwa dia adalah cinta yang tak kausadari.......

Minggu, 01 Maret 2009

Blog Pembimbing Saya

BLog Pembimbing saya ada di DugoraX

Kamis, 26 Februari 2009

puisi rintihan cinta

Cinta adalah Kekuatan yang mampu merubah redup menjadi terang…
Cinta adalah Kelemahan jika alunannya tak seirama…
Cinta adalah Ketenangan jika berbiaskan keimanan
Cinta adalah Kelembutan jika berpendarkan sinar kasih sayang…
Cinta adalah Pengorbanan jika teralirkan kesucian…
Cinta adalah Rintihan jika retakannya tak terpadukan…
Cinta adalah Tertawaan jika panahnya terbelokan…
Cinta adalah Tangisan jika belahannya tertinggalkan…
Cinta adalah Irama jika melodinya terdendangkan…
Cinta adalah Dendam jika terpancarkan kepalsuan…
Cinta adalah Permainan jika terhiasi kebohongan…
Cinta adalah Anugrah yang tak hilang tertelan masa…tak akan pudar oleh waktu…dan tak akan dapat ditolak oleh siapapun…Hargailah CINTA…!!!



C.I.N.T.A adalah:
.C : .Ciuman awalnya
.I : .Insan pelakunya
.N : .Nafsu pendorongnya
.T : .Tempat tidur tempatnya
.A : .Aborsi akhirnya